"Berhubungan seks dengan laki-laki?" Dia tertawa mendengar pertanyaan yang baru saja dilemparkan padanya, kepada lawan bicaranya dia menatap dengan seksama.
"Kenapa malah tertawa?" Gadis yang ada di sisinya ikut menatap, sesekali melengkungkan senyum di atas bibirnya. "Aku tahu ini pertanyaannya sedikit tidak sopan, tetapi terkadang kala aku penasaran dengan hal itu."
Lova menggelengkan kepalanya dengan mantap. "Bukankah itu adalah pertanyaan yang wajar di tengah kota seperti ini?" Dia mengaduk-aduk es buah yang dia pesan beberapa menit yang lalu. "Semua orang pasti meragukan itu untuk seorang gadis dari desa yang bolak-balik keluar masuk bar dan bekerja sebagai orang malam," katanya. Membuat perumpamaan agar mudah dimengerti.
Lova kemudian menghela nafasnya panjang, dia sedikit memiringkan pandangan matanya untuk mencoba meraih kembali fokus milik Mayya.