Chapter 66 - Bukan Andrea

Sera mengelilingi Andrea yang kini duduk di tengah-tengah kamar Svard. Seraph itu mencari kejanggalan yang disebut Svard lewat Mark di tubuh Andrea, dan sampai sekarang ia belum menemukan apa-apa selain warna iris mata gadis itu yang tertukar.

Sementara itu, Mark dan Yona ada di belakang, mengawasi mereka dengan was-was dan penuh tanda tanya. Mark yang tidak tahu apa-apa baru paham apa maksud ucapan Svard di kantor tadi setelah Yona menjelaskan panjang lebar.

"Kenapa Klara datang hanya untuk mengubah warna irisnya?"

"Jika aku jadi dia, aku akan mengambil seluruh tubuh itu dan hidup kembali."

"Sssst!" kesal Yona, mencubit pinggang Mark sampai pria itu meringis tanpa suara. "Sudah kubilang berhenti berbicara omong kosong. Aku juga tidak tahu kenapa hanya iris mata dan sikapnya yang berubah."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS