"Mam, aku ingin memberitahu mami sesuatu." Seorang pelayan mengantarkan minuman untuk kedua wanita yang sedang duduk di ruang tamu.
"Apa itu sayang?" Tanya Batari.
"Aku .... baru tahu kemarin kalau aku ... hamil, mam." Ujar Gendhis dengan suara rendah. Batari melongo tidak percaya dengan yang didengarnya.
"Kamu … hamil?" Batari menutup mulut kaget tidak percaya dengan pendengarannya.
"Iya, mam. Tapi, aku akan memastikannya sekali lagi dengan pergi ke dokter sepulang dari sini." Ujar Gendhis dengan senyum selalu mengembang di bibirnya.
"Mami akan antarkan kamu. Ayo, sekarang kita ke dokter yang mami kenal baik. Kamu tunggu disini ya."
"Tapi mam,"