Ancel—bocah yang disanjung-sanjung oleh Felix pun tampak kebingungan. Sampai akhirnya pidato Felix soal anak kecil selesai, dan tujuan asli pria itu pun terungkap.
"Jadi, apakah Ancel mau keluar bermain bersama saya?" tanya Felix.
Yolanda terkesiap, jadi inti pembicaraan panjang kali lebar tadi adalah ini? Mengajak Ancel keluar bermain?
"Mmm... Kata Kakak jangan keluar dengan orang asing, Tuan Felix," gumam Ancel ragu.
"Kalau begitu biar saya tanya Kakak kamu!" seru Felix dengan senyum cerah.
Amato yang merasa perannya dibutuhkan pun keluar dari etalase, menghampiri tempat rombongan Arabella yang duduk bersama Ancel.
"Kebetulan Kakak kamu muncul, Ancel! Biar saya tanya," Felix tersenyum dan menatap ke arah Amato.
"Saya Felix Conlander, Amato. Saya sudah mendengar tentangmu dari Lady Arabella," ujar Felix menyapa. Ia menggunakan bahasa santai karena Amato adalah rakyat biasa, bukan keluarga bangsawan.