Arabella masuk kembali ke dalam kafe dan meminta para ksatrianya agar tetap di sana saja. Demi kebaikan Ancel yang tampaknya sedang dalam bahaya karena sudah membocorkan rahasia tentang Amato.
Kelihatannya masalah ini memang sepele, tapi Arabella yakin tidak benar-benar semudah itu. Jika sudah berkaitan dengan kelompok pemberontak The Sinners, maka sudah pasti hal itu sangat berbahaya. Dan Arabella tidak ingin gara-gara keserakahannya menggali informasi, Ancel justru jadi korban.
"Ancel, tolong kamu tetap duduk di sini bersama kakak-kakak ksatria, ya? Tolong jaga barang-barang Kakak, paham?" pinta Arabella lembut yang diberi anggukan oleh bocah itu.