Beberapa saat kemudian, mobil Arcyen berhenti di sebuah taman yang luas dan alami dengan alur jalan yang unik.
Evelyn keluar dari mobil sembari menganga melihat pemandangan alam yang indah itu.
"Ayo jalan!"
"Mau ke mana?" Tanya Evelyn sembari berjalan mengikuti Arcyen yang berjalan begitu cepat.
"Ke lapangan golf dan arena pacuan kuda!"
"Apa kamu mau main golf atau berkuda?" Evelyn merasa penasaran. Ia belum pernah datang ke tempat ini sehingga ia begitu penasaran.
"Kau terlihat baru pertama kalinya ke sini."
"Memang." Balas Evleyn yang masih terkagum-kagum.
Arcyen menghentikan jalannya lalu melirik Evelyn. "Sungguh?"
"Ya aku tidak bohong dan terima kasih untukmu karena telah membawaku ke sini!"
Arcyen mengangguk, "Ku harap kau tidak akan bosan untuk datang ke sini."
"Tentu saja." kata Evleyn bersemangat.
"Kalau begitu ayo jalan lagi! Aku akan tunjukkan padamu tempat indah yang tidak bisa di datangi oleh sembarang orang!"
