"Dad, aku hanya ingin tahu, apa aku salah satu dari marga Rhatmore? Dan pria jahat yang bernama Eierwen Gwideon, apa dia kakekku?"
Czaren memejam erat, hingga beberapa detik. Bahkan ia yang lebih terkejut ketika mendengar pertanyaan sang puteri. Mereka bahkan sudah menyembunyikan rahasia ini selama bertahun-tahun.
"Brie, kita akan membicarakan ini nanti,"
"Dad, aku mohon. Aku ingin tahu."
"Tapi nak..,"
"Aku sudah dewasa, jika memang alasan kalian menyembunyikan masalah ini padaku karena alasan aku masih kecil pada saat itu, dan mungkin tak akan paham dengan konflik keluarga yang terjadi selama ini. Aku masih bisa menerimanya, namun sekarang aku sudah dewasa, apa aku masih tak boleh mengetahuinya?"
Czaren kembali terdiam untuk sesaat, sambil menarik nafas kuat dan dalam.
