Bab 323
"Dara! Yang benar dong mengepel lantainya. Masa kamu ngepel lantai maju begitu, kotor lagi dong lantainya kamu injak-injak seperti itu!" teriak mami dari pintu dapur.
"Jadi gimana, Mi? Tadi aku nyapunya mundur Mami salahin, disuruhnya maju. Sekarang aku nyapunya maju, juga di marahi. Disuruhnya sambil jalan mundur. Mana yang benar, sih, Mi?" peotesku.
"Semuanya benar sesuai pekerjaannya. Kalau menyapu memang harus bergerak maju, kalau mengepel kami harus sambil mundur, Ra!" terang mami.
Repot ternyata ya, selama ini aku tak pernah tau pekerjaan rumah. Memasak, mengepel dan menyapu sudah jadi tanggung jawab si bibi.
Kami sudah mendapatkan rumah kontrakan sederhana yang terletak di dalam gang kecil. Walau sederhana, ternyata biaya sewanya lumayan mahal. Padahal hanya ada dua kamar, kami harus menyewa sebesar Enam ratus ribu rupiah perbulan.
Sisa uang yang diberikan om Gunawan tadi dibelikan mami peralatan masak beserta piring dan gelasnya.