"Aku akan pulang sekarang," kata Ravi pada Natasya di sambungan teleponnya.
"Pulang sekarang? Tapi ini masih siang Rav," sahut Natasya yang merasa heran. Semalam Ravi pulang larut, dan kini dia pulang cepat. Dia akan lebih suka jika Ravi pulang tepat waktu dan rutin setiap hari. Dari pada ia bekerja sampai larut hanya demi bisa pulang cepat keesokkan harinya.
"Tidak apa apa. Aku kan pemilik perusahaan," kekeh Ravi.
"Bukankah ayah kamu pemiliknya?" sahut Natasya bergurau.
"Benar juga. Ah, malu sekali karena aku membual di depanmu. Ayo kita makan di luar setelah ini."
"Tidak mau."
Ravi mengerutkan keningnya penasaran, "Kenapa?"
"Aku sudah memasak hari ini. Aku lebih senang jika kamu mau memakannya di rumah."
"Baiklah, dengan senang hati."
"Kalau begitu hati hati di jalan ya."