Karena kaki Luki masih sakit, akhirnya Kasih lah yang mengendarai mobil hari ini. Mobil itu dia dipinjamkan oleh nenek Gara karena akan digunakan untuk mengurus pekerjaan dari perusahaan.
"Aku akan meminjamkan kalian mobil ini, tapi kalian harus memberikan hasil yang maksimal," kata nenek Gara setelah memberikan kunci mobilnya pada Kasih.
Mobil yang ada di rumah Gara ada enam. Dan Kasih diberikan mobil yang setara untuk karyawan biasa. Tidak ingin terlalu mencolok agar tidak disadari oleh lawan.
Di perjalanan Kasih merasa ada yang ingin dia tanyakan pada Luki.
"Kamu dengan pemilik mall ini … apakah memiliki hubungan baik?" tanya Kasih.
"Tentu saja, kamu tidak perlu khawatir. Dia tidak menyukai Lukas. Mungkin aku bisa mengusahakannya. Aku tidak mungkin bekerjasama dengan orang yang berhubungan baik dengan Lukas."
Kasih tersenyum. "Lalu … keberadaanmu bagaimana? Kamu kan masih dinyatakan hilang."
