"Kamu yakin akan membuat desain sepatu yang baru dengan ini?" tanya ibu Lukas tidak percaya. "Kupikir kamu memiliki ide yang hebat."
Lukas tersenyum.
"Ini adalah waktu yang kita tunggu tunggu Bu. Ini adalah desain yang bagus dan waktu itu banyak yang mengincarnya. Jika kita menggunakan desain ini. Lukas yakin bisa menaikkan nilai penjualan di perusahaan kita."
Ibu Lukas tampak berpikir sejenak. Dia mengamati buku sketsa yang isinya sudah tidak putih lagi. Namun di dalamnya ada berpuluh puluh desain buatan ibu Luki sebelum meninggal.
Ibu Luki menyukai sepatu. Hingga dia selalu mendesainnya. Namun tak pernah diberikan pada suaminya saat itu agar menjadi bentuk sepatu yang nyata.
Dan kini dia harus melihatnya lagi karena Lukas ingin membuat desain tersebut.
"Percuma saja kamu menggunakan desainer dari Paris," gerutu ibunya.
"Bukan percuma, karena dia akan memodifikasi desain ini, Bu. Jadi tenang saja."