Melihat Gara masih melindungi Kasih membuat Jasmine tidak terima. Jika saja yang membuat kekacauan ini bukan Kasih, Jasmine yakin wanita itu akan dipecat dari pekerjaannya yang sekarang.
Malahan, semakin hari Jasmine melihat Kasih terlihat bahagia. Apalagi Gara tampak begitu menyukainya. Lain hal dengan dirinya yang kini hidup kesepian tanpa kekasih.
Padahal dulu, dia bisa merebut perhatian Lukas lagi. Kini … tiba tiba saja Jasmine ingin merebut Gara dari Kasih.
"Kamu tidak boleh bahagia sementara diriku hidup sengsara, Kasih," gumam Jasmine.
Tepat pada saat itu Hari masuk setelah makan siang. Dia melihat Jasmine sedang bicara sendiri kemudian penasaran.
Dia duduk di kursinya lalu menatap ke sekelilingnya.
Aman. Tak ada orang di mana mana.
"Aku tahu kamu membenci Eli," kata Hari tiba tiba.
Jasmine menoleh ke arah Hari.
"Hmm aku sangat membencinya."
