Sementara Gara yang mengetahui Giana sudah bangun, kemudian meninggalkan tabletnya di meja dan berjalan menghampiri anak itu.
"Apa tidur kamu nyenyak tadi malam Jihan?" tanya Gara yang sudah duduk di samping brankar gadis itu.
Giana mengangguk mengiyakannya.
"Kalau begitu sekarang kamu sarapan dan minum obat ya. Setelah kamu selesai mandi, om akan pergi ke kantor."
Gara mengambil nampan berisi makanan Giana lalu menyuapi gadis itu dengan perlahan. Giana sangat senang mendapatkan perhatian penuh dari laki laki asing yang baru ditemuinya itu.
Ketika makanan Giana hampir habis, Sarah datang dengan membawakan setelan jas baru untuk Gara.
"Terima kasih Sarah," kata Gara pada sekretarisnya itu.
"Sudah tugas saya pak."
Setelah Giana selesai mandi dan Gara mengganti pakaiannya. Gara berpamitan pada Giana karena dia harus pergi ke kantor pagi itu.
"Jihan, om pergi dulu ya. Nanti siang kita bertemu lagi karena kamu ada jadwal terapi. Om akan menemani kamu nanti."
