Tuan Drigory menata putranya. Di tangannya ia menggenggam segelas Vodka sambil mengangkat satu alis matanya. "Apa maksudmu memilikinya?" tanya sang ayah.
"Aku akan menikahinya," ucap Nathan.
Dan reaksi yang ditunjukkan oleh Tuan Drigory adalah memegangi keningnya. Sejenak kemudian dia tersenyum setelah mendengarkan ucapan sang anak. "Apa kau tahu apa itu menikah?" tanya Tuan Drigory.
"Hidup bersama dan memiliki anak," jawab Nathan sesingkat itu. Pemuda itu memang tidak terlalu memiliki pengetahuan luas tentang menikah. Dan jawabannya mengundang gelak tawa sang ayah. Nathan pun menunjukkan ekspresi ketidaksukaannya dengan reaksi yang dikeluarkan oleh ayahnya itu. "Memangnya ada yang lucu jangan jawabanku, Ayah?"
Tuan Drigory belum selesai dengan tawanya tapi dia harus menjawab pertanyaan sang putra. "Kau siap menjadi seorang suami, dari seorang wanita yang hidup dengan dunia yang berbeda darimu?"