Alva segera pulang karena sudah mengetahui bahwa Rania sedang marah kepadanya. Selain itu, dia merasa penasaran dengan orang aneh yang ada di rumahnya. Mungkin sebagian besar dia khawatir kepada istrinya takut pria itu hanya berpura-pura meminta bantuan kepada Rania tapi aslinya dia itu berusaha untuk berniat jahat terhadap Rania.
Untuk itu, Alva mempercepat laju mobilnya berharap bahwa dirinya akan segera sampai di rumah.
***
Alva segera memarkir mobilnya, dengan dibuat cepat langkah kakinya menapaki lantai rumahnya. Di ambang pintu, Bima terlihat sudah menunggu dirinya. Melambaikan tangan meminta Alva mempercepat langkah kakinya.
