Chapter 279 - KESEMPATAN KITA

William menelan salivanya cukup terkejut dengan permintaan Sheisha yang tidak pernah di dengarnya selain saat menjadi Azam.

"Apa kamu yakin dengan keinginan kamu itu Sheisha?" tanya William dengan tatapan penuh.

Sheisha menganggukkan kepalanya merasa yakin dengan keinginannya untuk ditemani William agar dia bisa tidur dengan tenang.

William mengambil nafas dalam kemudian duduk di pinggir tempat tidur Sheisha.

"Tidurlah Sheisha, aku akan menjagamu di sini sampai kamu tidur dengan lelap." ucap William sambil menatap Sheisha yang sedang menatapnya.

Dengan pandangan tak lepas dari wajah William, Sheisha berbaring tidur kemudian berusaha memejamkan matanya.

"Aku mohon jangan pergi sebelum aku tidur Tuan Prabu." ucap Sheisha membuka matanya dan menatap William dengan tatapan penuh harap.

"Kamu jangan berpikir apa-apa, tidurlah.. aku tidak akan meninggalkanmu sebelum kamu tidur." ucap William dengan tatapan penuh kasih sayang.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS