"Azam memang sakit dan dia membutuhkan perawat khusus untuk merawat dan menjaganya. Dia sakit gangguan jiwa yang mungkin berbahaya bagi kita semua. Jadi aku ingatkan pada kalian semua untuk tidak masuk ke kamar Azam." ucap Jenni sambil menatap seluruh tim kerjanya secara bergantian.
Mendengar ucapan Jenni yang sedikit menakutkan semua tim kerja yang duduk di ruang tengah menjadi diam semua dan berpikir dengan pikirannya masing-masing.
"Jenni, kalau kamu sudah memberitahu pada kita semua tentang berbahayanya Azam. Bagaimana dengan perawat yang merawat Azam? kenapa dia bisa merawat dan menjaganya? apa dia tidak takut dengan Azam?" tanya Sheisha dengan wajah terlihat sangat serius.
Jenni menatap ke arah Sheisha, sudah sangat jelas bagi Jenni kalau Sheisha memikirkan apa yang dia katakan.
