Alina menatap bintang di langit yang berkelap-kelip. Begitu banyak bintang yang berkelip di atas sana.
Apakah kalian ada disana? di tempat yang jauh itu? Entah dimana tempat yang jauh tersebut, namun Alina yakin jika kini kedua orang tuanya sudah tenang di surga sana.
Betapa bahagia dirinya saat kedua orang tuanya masih ada. Ibunya yang mengajari memasak, ayahnya yang kadang membawanya ke kota saat bekerja. Semoga ingatan ini tak akan pernah pudar. Alina menggenggam pagar beranda dan memejamkan matanya.
Ia berdoa di dalam hati semoga kedua orang tuanya bahagia di sisi Tuhan. Kedua kelopak matanya ia buka dengan perlahan dan kembali tersenyum dengan lebar.
Setelah beberapa menit berlalu, Alina membalikkan badannya berniat untuk masuk ke dalam kamar, karena sepertinya angin sudah bertiup terlalu besar dari arah laut. Namun alangkah terkejutnya saat ia melihat bosnya sudah berdiri di belakangnya di dekat pintu beranda dan dengan posisi menghadap dirinya sekarang.