Dia membuka matanya dan sedikit mengernyit. Serangkaian angka dicatat dengan rapi, dan harus ada waktu di belakangnya. Willy tidak tahu persis buku apa itu. Dia tidak akrab dengan bisnis Millenium, jadi tentu saja dia tidak bisa memahami buku akun ini.
Namun, ini tidak menghalangi pemahaman Willy tentang masalah ini, dia tahu bahwa Iwan pasti ada di balik insiden kali ini!
Pada saat ini, pemilik toko soda tiba-tiba berlari keluar dan berteriak pada Willy. "Anak muda, kantor polisi mencari seseorang bernama Willy. Apa itu kamu?" Setelah mendengar kata-kata bos, wajah Hendri langsung menjadi abu!
Yang mengejutkan Willy, panggilan itu masih dilakukan oleh petugas polisi sebelumnya bernama Fandik, bukan Lukman.
