Zavier tersenyum tipis.
"Apakah kelihatannya seperti itu, Nak Rachel?" balas Zavier balik tanya.
Rachel mengernyitkan kening dengan wajah terlihat berusaha mengingat-ingat dengan keras. Matanya ikut memicing dengan terus memandang penuh selidik ke arah laki-laki tua itu.
"Saya tidak bisa mengingat dengan jelas. Tapi, jujur saja, sejak pertama kali melihatmu kemarin malam, saya seperti pernah melihat seseorang sepertimu, dengan wajah, postur tubuh, dan gerak-gerik seperti itu. Hanya saja ...." Rachel menghentikan penjelasan dan kembali berusaha mengingat-ingat.
"Hanya saja pakaian yang dikenakan tidak seperti ini, lebih resmi dan-" Rachel tidak bisa memberikan penjelasan lebih lanjut.
Zavier tersenyum lebar.
"Wajah, postur tubuh dan gerak-gerik saya terlalu umum, Nak Rachel. Pasti banyak seseorang yang mirip dengan laki-laki tua seperti saya," jawab Zavier dengn tenang.
Gadis cantik itu menggelengkan kepala.