El menatap lawan bicaranya dengan penuh selidik. Sedangkan, Nex menegakkan posisi duduk serta menatap kedua orang di dekatnya dengan penuh minat.
"Ini bermula dari laporan orang-orang Jenny. Mereka hendak mengangkat kontainer yang ditenggelamkan beberapa saat lalu. Dan mereka menemukan kontainer itu telah dibuka paksa oleh seseorang," jelas Madam Golda datar.
Jantung El berdesir, ia bisa menebak ke mana ujung pembicaraan ini. Ia bisa mengira-ngira siapa orang yang sedang menjadi incaran Madam Golda.
Kedua bahu Madam Golda sedikit mengedik.
"Dan ya ... dan tentu saja apa yang terikat di dalam kontainer itu sudah raib. Hem ... itu sangat disesalkan,"ucap Madam Golda dengan ekspresi wajah kesal.
El menekankan telapak tangannya ke lutut untuk tetap dalam zona tenangnya.
