Rachel memperhatikan air muka Anyelir.
"Apa dengan begitu ada kemungkinan El dan orang-orangnya akan bisa melacak kita?" tebaknya cemas.
Anyelir mengangguk tanpa ragu.
"Kemungkinan besar ya. Jika orang-orangnya nggak berhasil, El jenis orang yang bisa langsung menangani urusannya sendiri," jelas Anyelir singkat.
Melihat bagaimana lawan bicaranya menjawab pertanyaannya, Rachel tahu bahwa prediksi itu mengkhawatirkan.
Rachel mengembuskan napas lega.
" Aku harap, jika itu terjadi akan ada keajaiban seperti barusan," ucapnya dengan ekspresi wajah yang berubah riang.
Dengan cepat Anyelir menoleh ke arahnya dan menatap Rachel penuh tanya.
"Hihh!" seru Rachel dengan gemas sambil mencubit lengan Anyelir. Wajahnya excited.
Senyum Rachel terkembang lebar, kecemasan di wajahnya musnah total.
