Chapter 3 - bab3

"mmm" suara rintihan fucheng, ia masi menggigit jarinya untuk menahan erangan nya,

pria tampan sekaligus customer nya itu mendongkakan kepala nya menatap lekat wajah fucheng yg sedang meringis keenakan, pria itu trsenyum tipis lalu menundukan nya lgi menatap kejantanan fucheng yg telah berdiri sempurna, perlahan tangan kiri pria tampan itu menyentuh lembut ke kejantanan fucheng menaik turun kan tangn nya membuat fucheng melepaskan tangan kanan yg menutupi bibirnya, meremas sepray yg menyelimuti kasur itu, ia menggigit bibir bawah sebagai gantinya, tubuh nya menggeliat mendongkakan kepalanya ke atas, "mm..euhh" erangan nya semakin kuat, pria tampan yg melihat aksi fucheng itu malah menyodor kan bibir nya di kejantanan fucheng mencium ujung batang itu dengan pelan lalu membukakan mulutnya dengan lembut menaik turunkan kepalanga sembari menghisap benda lonjong yg ada d dalam mulut dan memainkan nya menggunakan lidah nya di bantu tangan kirinya yg mengiringi gerakan kepalanya naek turun, tangan kanan yg menggenggam lengan fucheng pun ia lepaskan beralih ke puting milik fucheng memainkan nyaa menggunakan dua jarinya "aaah t-tu tuann nghh"... " tu- ahhh a-aku mau cu-mm aaaah"... "haaahh ahh" erangan fucheng yg tidak bisa d than lagi, di sisi lain pria yg menghisap benda lonjong itu perlahan mengeluarkan nya d dalam mulut nya dan mengeluarkan cairan putih yg keluar dari benda milik fucheng itu, ia mengangkatkan kepalanya mengusap bibir nya menggunakan lengan kanan nya yg tdi ia gunakan untuk memainkan puting fucheng, mata nya langsung menatap wajah fucheng yang memperlihatkan wajahnya yg kelelahan setelah mengeluarkan cairan itu, setelah sadar bahwa customer nya sedang memperhatikan nya ia pun dengan reflek bangun dan mendudukan dirinya di kasur, membuat customer itu pun terduduk tegak, kedua tangan fucheng langsung memegang pipi kanan kiri customer itu "ah tu-tuan ma-af maaf tuan, tunggu sebntar biar aku ambilkan tisu" fucheng hendak membangunkan dirinya tapi tangannya di tahan oleh pria tampan yg sekaligus customer nya itu, "gak ush aku mandi aja" ucap nya

"tapi tuan aku, aku bel-" ucapan fucheng belum selesai tapi customer itu sudah beranjak dari tempat tidur mreka ia berjalan menuju kamar mandi yg masih memakai handuk nya di atas pinggangnya itu, di sisi lain fucheng yg terdiam menatap punggung customer nya yg sedikit-sedikit hilang tertutup oleh pintu kamar mandi

* di dalam kamar mandi *

pria tampan itu berdiri menghadap kaca yg terletak d atas Wastafel kedua tangan nya iya letakan d pinggiran wastafel itu sejajaran dengan tubuh nya, badan nya ia sedikit lengkungkan wajah nya lebih maju ke arah kaca "shitt gue harus tahan waktunya masi panjang kan" ia berbicara sambil menaikan alis seblah kirinya.