Chereads / Arcandria Online : Summoner Tak Tertandingi / Chapter 6 - Kembalinya Sang Adik

Chapter 6 - Kembalinya Sang Adik

Tepat setelah Ling Ran mendengarkan Bai Xin menceritakan semua yang dia alami selama ini. Ling Ran memutuskan untuk offline dari Arcandria Online sejenak untuk mencari adiknya.

Ling Ran melepaskan helm dan perangkat virtual miliknya dan bergegas untuk berganti pakaian. Dia berjalan kebawah mengambil tas dan kunci mobil miliknya. Ling Ran menuju garasi dan mengambil mobilnya.

"Aku harus segera membawa adik ku kembali." Ujar Ling Ran di perjalanan.

Ling Ran memacu mobilnya meninggalkan garasi dan melesat menuju alamat yang diberikan oleh Bai Xin.

Ling Ran telah sampai di alamat yang dimaksudkan oleh Bai Xin sebelumnya. Disana terdapat sebuah Apartement mewah berdiri. Ling Ran kembali melihat ponselnya untuk memastikan tempatnya.

"Lantai 20 kamar nomor 35"

Alamat itu jelas menunjukkan tempat itu. Ling Ran kemudian masuk dan menuju kamar yang dimaksudkan. Ling Ran kemudian berada di depan kamar yang di maksudkan dan menekan bel kamar tersebut.

"Ding!!"

Pintu terbuka dan seorang anak perempuan dengan usia 2 tahun lebih mudah dari Ling Ran keluar membukakan pintu tersebut. Belum sempat Ling Ran menyapa gadis itu tiba - tiba gadis itu melompat dan memeluk Ling Ran.

"Hikss, Hikss" gadis itu menangis sambil memeluk Ling Ling Ran.

"Nona muda, jangan menangis kakakmu sekarang ada disini. Mari bereskan barangmu dan ikutlah tinggal kembali dirumah kakak." Ling Ran menenangkan Bai Xin.

"Baiklah, Kak Ling tapi bagaimana dengan Wang Dong dia pasti akan sangat marah." Ucap Bai Xin.

"Wang Dong ? Siapa dia ? apa urusannya melarang aku membawa adik manisku ini!"

"Wang Dong adalah..." Bai Xin ingin menjelaskan namun terpotong.

"Gadis kecil kemana saja kamu, teman - teman sebentar lagi akan datang dan rumah ini masih berantakan bagaimana mereka akan berkunjung!" Wang Dong muncul dari dalam rumah

"Dan siapa orang ini ?" lanjutnya

"Aku kakaknya dan apa urusanmu memerintah adikku seperti pembantu disini. Sekarang dia akan ikut denganku kau bersihkan sendiri sampah yang kau miliki." Ling Ran berusaha menahan emosinya.

"Kakak ? aku tidak pernah mendengar Xin kami memiliki kakak. Aku tidak peduli cepat bersihkan kamar atau kamu tidak akan mendapatkan buah segar untuk makan malam."

Ling Ran yang sudah tidak dapat menahan emosinya menendang perut Wang Dong. Wang Dong terpental mundur ke dalam kamar. Tidak selesai disana Ling Ran lansung masuk dan meninju muka Wang Dong telat di hidungnya.

"Apa yang kau lakukan. Apa kau mau dalam masalah." Ujar Wang Dong sambil menahan rasa sakit diwajahnya.

Bai Xin terkejut dengan yang dilakukan kakaknya hanya bisa terdiam.

"Sialan! Kau masih bertanya kenapa! Kau bajingan kecil telah menggangu dan memperlakukan adik kecilku dengan tidak sopan. Aku Ling Ran akan memberikan pelajaran padamu siapapun dirimu" Ling Ran terus memukuli Wang Dong.

"Brakk,"

"Arghh"

Ling Ran berubah menjadi agresif dan terus memukuli Wang Dong. Ling Ran hendak mengambil kursi dan dia gunakan untuk memukul Wang Dong. Melihat hal itu Bai Xin memeluk Ling Ran dari belakang dan mencegahnya.

"Berhenti kak, aku tidak mau kamu dalam masalah. orang tuanya adalah anggota dewan setempat." Bujuk Bai Xin yang tidak mau kakaknya terkena masalah.

"Aku tidak peduli, tidak ada seorang pun di kota ini yang berani mengganggu keluarga Ling Ran atau mereka akan dalam masalah." Ucap Ling Ran.

Ditengah perdebatan sengit itu masuklah Han Ruo dan Tang Guk teman Wang Dong.

"Tuan Ling, kenapa anda bisa disini ?" Tanya Han Ruo yang heran akan kehadiran Ling Ran disana.

"Oug kakak Han, aku sedang membersihkan masalah pada mereka yang berani mengganggu adikku."

"Adik ? bukankah Tuan Ling anak tunggal ? dan siapakah dia ?" Tanya Han Ruo lagi.

"Tidak, aku memiliki seorang adik tiri , dia bernama Bai Xin seseorang dibelakangku" Ucap Ling Ran.

"ahh dan biar ku tebak dan si Wang Dong ini adalah orang yang membully nya ?" Ucap Han Ruo.

Ling Ran hanya tersenyum mengetahui Han Ruo mengetahui segalanya tentang dirinya.

"Aish, kau memang kawan yang bodoh Wang Dong. carilah orang tepat jika ingin kau provokasi. Tuan Ling adalah orang yang mengirim 8 anggota Snake dragon ke rumah sakit sendirian dengan luka parah. dan kini kau membully adiknya sungguh mencari ajal." Han Ruo membangunkan Wang Dong dan mendudukkannya.

"Tuan Ling, biar kami yang membereskan Wang Dong Kamu tidak perlu khawatir."

"Baiklah Kak Han aku percaya padamu." Jawab Ling Ran.

"Ayo Nona Muda, bereskan barangmu dan ikutlah tinggal dengan kakakmu ini." Ajak Ling Ran.

Bai Xin mengemasi barang - barangnya di kamar itu kan pergi bersama Ling Ran menuju rumahnya.

***********

"Kak Ling apakah yang dikatakan orang tadi benar ?" Tanya Bai Xin.

",Tentang apa ? mengirim sekelompok gangster ke rumah sakit sendirian ?" Jawab Ling Ran

"Iya"

"Yah itu memang kisah masa lalu. Kau tau kan betapa hancurnya kakakmu ini ketika kalian meninggalkan rumah. saat itulah semuanya terjadi. tapi tenang saja kakak akan menjagamu sekarang."

"Benarkah kak ? kakak tidak akan melakukan hal tersebut lagi ?" Bai Xin memastikan.

"Tentu, jika mereka tidak menyentuh keluarga kakak, maka mereka akan baik - baik saja."

Ling Ran dan Bai Xin melaju menuju rumah mereka.

Sesampainya dirumah Ling Ran disambut oleh Xiayue dan 2 perempuan lainnya.

"Darimana saja kau Tuan Ling ? kami menunggu" Tanya ketiga gadis itu serentak.

"Aku menjemput adik kecilku, perkenalkan keluarga baru kita Bai Xin". Ucap Ling Ran.

"Apa!"

"Apakah aku tidak salah dengar kau menjemput Bai Xin kerumahnya ?" Tanya Xiao Aí.

"Benar - Benar bukan seperti Tuan Ling kita" Ledek Xiao Xi

"Hahahahaha"

para perempuan disana tertawa bersama.

"Bukannya hanya menjemput adiknya, Tuan Ling ini hampir saja menghabisi anak pemilik rumah itu." Kim Jae keluar dari kamarnya.

"Kau menang informan yang ahli,kejadian beberapa menit lalu tapi kau langsung mengetahuinya" Kata Ling Ran.

"Tunggu! Apa maksudnya menghabisi anak pemilik rumah?" Feng Xiayue kebingungan akan percakapan mereka.

"Sudahlah adikku lelah mari kita makan" ajak Ling Ran pada keempat wanita itu.

Mereka semua makan bersama saat itu. Ling Ran menceritakan pada teman - temannya bahwa Bai Xin akan bergabung dengan mereka di rumah itu dan mengalokasikan sebuah kamar untuk dirinya.

Semua orang setuju dan setelah makan mereka kembali ke kamar mereka masing - masing. sedangkan Bai Xin memiliki kamar barunya.