VJ Invenity Tbk
Keesokan harinya
Malam yang panjang bagi keluarga Lingga atau Vian yang merasakan kesunyian di dalam hidupnya.
Lalu saat ini, Vian sedang duduk dengan Ghani yang melihatnya sayu.
Ya, Ghani Lingga, kakak iparnya.
Ia datang dengan wajah keruh, meski sama sekali belum menceritakan apa yang dirasakannya. Sehingga Vian dibuat bingung ingin menghiburnya seperti apa.
Menghibur ya, diri sendiri saja perlu hiburan dan hiburan baginya jelas hanya satu orang.
Tidak ingin sang ipar duduk hanya dengan melihat seperti itu, Vian pun menghembuskan napas dan menyerah dengan menanyakan pertanyaan klasik, ketika memulai sesi tanya jawab. "Ada apa, Ghani?"
Sayangnya sang ipar tidak segera menjawab, ekspresi wajah yang seperti ini baru dilihat pertama kali dan entah kenapa, ia merasa tidak cocok seorang sulung Lingga memperlihatkan ekspersi seperti ini.
"Ghani-
"Aliysia tetap akan menikah dengan Affa."
"Sudah kuduga," sahut Vian cepat.
"Apa maksudmu?" tanya Ghani bingung.
