Hari mulai berganti, tak terasa akhir pekan telah tiba, rutinitas bekerja sejenak terhenti. Saatnya merelaksasi pikiran dan badan, namun hal tersebut tak berlaku untuk Farhan. Otaknya masih terus berfikir tentang pekerjaan yang harus diselesaikan sebelum libur paskah.
Pagi ini ia berniat lembur, tepat pukul delapan ia mencoba menghubungi Mrs Renata untuk meminta izin lembur di kantornya.
Ia menghubungi wanita paruh baya itu berkali-kali, namun tak ada jawaban.
"Apa Mrs Renata marah padaku karena kejadian kemarin?" tanya Farhan pada diri sendiri.
"Mungkin dia kecewa denganku," imbuh pria tampan itu.
Sepertinya semua itu hanya prasangka Farhan saja, setengah jam kemudian Mrs Renata menghubunginya kembali.
"Halo Pak Farhan, tadi telepon saya ya?" tanya Mrs Renata.
"Iya Mrs, saya mau minta izin untuk lembur di kantor. Karena ada pekerjaan yang harus saya selesaikan," ucap Farhan.
"Silahkan Pak, kebetulan hari ini Reyhan juga ke kantor," ucap Mrs Renata.