Denting waktu terus berputar, tak terasa waktu telah menunjukkan pukul delapan pagi.
Kini saatnya Dona beranjak menuju bandara untuk menjemput Alex.
Di ruang tamu, kediaman Tuan Sandjaya, terlihat Tuan Sandjaya dan istrinya, beserta Nyonya Lena dan putrinya masih berkumpul di sana.
Mereka masih terlihat asyik mengobrol membahas tentang acara pertunangan Dona dengan Alex.
"Oh iya, Bi. Besok acara pertunangannya Kalo Dona sama Alex jam berapa?" tanya Livia.
"Acaranya jam tujuh malam sampai jam sembilan, Liv. Biar nggak terlalu kemalaman," jawab maunya Meti.
"Lagian tamu undangannya juga cuma keluarga besar kita aja, kok." sahut Tuan Sandjaya.
"Ya nggak apa-apa lah, Mas. Lagian juga baru tunangan, kalau udah nikah baru deh kita nyebar undangan banyak," ucap Nyonya Lena.
"Kalau soal itu, nanti terserah Alex sama Dona aja sih Len. Takutnya mereka sibuk, jadi nggak sempet bikin resepsi," ucap Tuan Sandjaya.