Natan membuka pintu rumahnya, dia kaget saat tahu Devan yang ada di balik pintu. Dari mana dia tahu letak posisi rumah mereka. Ups, hampir lupa semalam Devan sudah mengantarkan Raya pulang ke rumah.
"Selamat pagi, adik ipar. Wah, sudah bersiap berangkat ke sekolah, ya?"
Adik ipar? Hm, risi sekali mendengarnya. "Aku sebentar lagi mau berangkat ke sekolah dulu mengikuti pelajaran tambahan. Masuklah."
Devan langsung melepaskan sepatunya dan masuk ke dalam. Rupanya Raya baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk masih melilit di kepala. "Loh, kamu sudah ke sini? Tumben nggak bangun kesiangan?"
"Iya, sengaja aku memasang alarm biar tidak terlambat mengantarkanmu ke rumah sakit," balasnya sembari melihat deretan foto di atas bufet, persis dengan apa yang dilakukan oleh Alia pas pertama kali datang ke rumahnya.
"Berarti tugasku berkurang satu hari ini. Aku langsung berangkat ke sekolah, Kak." Natan masuk ke dalam kamarnya untuk bersiap berangkat.
