Puas berbelanja barang, kini merambah makanan. Mereka membeli pie susu, kacang, cokelat, dan beberapa makanan khas lainnya. Merasa sudah cukup barulah dia balik ke area parkir. Ternyata Dyah sudah menunggu di sana.
"Maaf ya, kami agak lama di dalam. Soalnya banyak anggota keluarga yang harus dibelikan." Raya mengatur napasnya setelah tadi sedikit kecapekan mengangkat barang bersama Fatih.
"Iya, nggak apa-apa. Wow, belanjaan kalian banyak sekali. Itu untuk siapa saja?" tanya Dyah penasaran karena ada banyak barang di sana.
"Untuk adiknya Fatih dan Nenekku. Mereka semua kebagian oleh-oleh. Tidak boleh ada yang terlewat."
Mata Dyah langsung tertuju pada aksesoris yang dipakai oleh Raya, pasti semua itu Fatih yang memilihkan. Perlahan hatinya terbakar cemburu mengetahui hal itu.