"Baiklah aku akan bicara dengan mereka. Aku pikir Tuan Sanderdl dan Tuan Ellard juga akan setuju."
Ide brilian dari Viens yang kemudian segera direalisasikan oleh Marshall. Setelah melalui koorfinasi di sana sini, akhirnya acara perayaan itu pun di gelar.
Satu lantai penuh di dalam gedung Brandt Media dijadikan sebagai pusat acara donor darah yang digelar. Puluhan bed kecil berjajar rapi. Para perawat dari Wong Hospital dengan baju warna putih berlalu lalang melayani ratusan karyawan Brandt Media yang ingin menyumbangkan darah mereka.
Di pintu masuk sebuah meja panjang berisi barisan perawat yang melakukan pemeriksaan awal sebelum para karyawan itu mulai melakukan donor darah. Mereka bertugas memastikan bahwa setiap karyawan yang akan menjadi pendonor dalam kondisi baik, sehat dan stabil
Hari menjelang siang ketika suara riuh di bagian luar ruangan terdengar. Rupanya itu karena kedatangan keluarga Brandt. Mereka akan menjadi pendonor sebagai contoh untuk karyawan lainnya.