"Ah..."
Lucas yang sedang membubuhkan obat merah di atas luka di lutut Nara langsung menghentikan gerakannya saat mendengar ringisan wanita itu. Ia melirik Nara sambil bertanya, "Apa sakit?"
"Agak perih," jawab Nara.
"Kau bisa berjalan ke sini dengan lutut yang berdarah seperti ini, seharusnya kau juga bisa menahan perihnya," ucap Lucas sambil kembali fokus mengobati luka di lutut kanan Nara. "Apa kau terjatuh di atas aspal? Lukanya lumayan besar."
"Aku kurang berhati-hati tadi jadi tersandung," kata Nara. "Maaf karena aku sudah merepotkanmu padahal kita baru bertemu."
"Kau tidak merepotkanmu. Aku hanya sedang melakukan pekerjaanku," sahut Lucas yang membuat Nara agak bingung. Kemudian sambil menepuk-nepuk kedua telapak tangannya setelah selesai mengobati Nara, Lucas menambahkan, "Aku seorang dokter."