"Eh … Tunggu dulu, Ben. Bagaimana jika kita melakukan kesepakatan? Jika kau mengurungkan niatmu untuk membakar kamu maka aku akan menganggap masalah ini sudah selesai?
Jadi setelah ini kau bisa hidup bebas tanpa harus memikirkan apapun lalu aku akan melupakan masalah yang terjadi di antara kita berdua dan aku akan membiarkanmu pergi dari sini," tanya Gary.
"Hmm … Situasinya Kenapa jadi berubah seperti ini? Padahal tadi kau sangat mencaci diriku tapi kenapa sekarang kau malah memohon agar aku membiarkanmu tetap hidup?
Dan Sebenarnya aku sama sekali tidak percaya dengan ucapan yang keluar dari mulutmu itu, Gary. Setelah aku pertimbangkan lagi sepertinya aku menolak tawaran mu itu,
Jadi aku akan tetap dengan Rencanaku sebelumnya yaitu menembak bahan bakar yang mengalir di jalanan dan setelah melakukan itu aku akan segera pergi meninggalkan tempat ini," ucap Benjamin.