"Hmm … Kita harus segera membantu Tuan Winston jika begitu keadaanya, tapi ngomong-ngomong apa yang bisa kita lakukan untuk membantu beliau?" tanya Martha.
Aiden seketika membuang nafas kasar "Nah itulah yang saat ini membuat kepalaku bingung, Martha. Jika aku ikut masuk ke dalam sana, itu sama saja dengan membiarkan si penyusup di dalam sana berhasil kabur jika ia keluar dari rumah," ujar Aiden.
"Tapi kita juga tidak bisa membiarkan Tuan Winston dalam bahaya, Bagaimana jika penyusup di dalam sana membawa senjata api?
Itu berarti sama saja kita membiarkan Tuan Winston melakukan bunuh diri kan? Apakah anda akan membiarkan teman Anda mati di tangan seorang penyusup?" tanya Martha.
"Hmm … Kurasa kau ada benarnya juga, Martha. Tentu saja aku tidak mungkin membiarkan Winston tewas begitu saja, dia sudah seperti saudara bagiku," ucap Aiden.
"Kalau begitu apalagi yang kita tunggu? Lebih baik kita berdua menyusul Tuan Winston ke dalam sana, sebelum semuanya terlambat," ujar Martha.
**