Damar mengangguk dengan sangat sedih, "Ya, siapa lagi yang akan membuatku merasa begitu bodoh, selain diriku sendiri"
Betapa kesepiannya tak terkalahkan.
Ayu Lesmana menggerakkan sudut mulutnya, Dia benar-benar tidak menyangka Damar begitu lama merasakan hal itu.
"Tidak akan ada yang berani mempertanyakan pengajaran matematika mu di kelas ini lagi mulai sekarang," Ayu Lesmana mengangkat bahu.
_ _ _ _ _ _
Inilah masalahnya.
Tidak ada yang berani membahasnya lebih banyak, melihat tampilan Basuki runtuh, mereka semua kemudian diam.
Candra Dewi juga tidak datang ke kelas untuk mengajar matematika lagi setelah itu.
Sejak kompetisi matematika selesai, dia dirawat di rumah sakit dan akhirnya dipulangkan. Karena saat hasil kompetisi matematika keluar, dia pingsan saat melihat hasilnya.
Rumah sakit hanya menahannya selama dua hari lagi.