Kedua kakak Adik itu, masih saja berbicara hal yang sangat serius, sedangkan Mami Monica dan Papi Liam, sudah sangat gatal sekali, untuk mengetahui apa yang sedang di bicarakan oleh kedua anaknya itu.
"Beneran, kita tidak usah menghampiri mereka, Pi?" tanya Mami Monica, yang sudah sangat gelisah, untuk bertemu dan mendengarkan semua perkataan anak-anaknya itu.
"Jangan, biarkan Maya dan Lio yang bercerita berdua dulu, sayang. Kedekatan Maya dan Lio, jauh dari pada mereka dekat dengan kita. Mereka besar bersama-sama dalam rasa sakit yang sama, karena keegoisan kita dulu. Jadi, Maya yang akan lebih tau tentang bagaimana cara berbicara dengan kakaknya itu." ucap Liam Kepler, sambil mengusap punggung sang istri, yang terkejut dengan perkataan sang suami.
