Karin pun melihat Paman Zeze dengan heran dan bertanya, "Aku?"
"Ya, tentu saja anda. Bapak harus membawa seorang wanita saat makan malam dan pak Axelle tentu saja ingin membawa anda kesana." Ucap Paman Zeze sambil tersenyum dan kemudian memerintahkan pelayan, "Telepon dan minta stylist untuk datang sekarang."
Axelle tidak kembali sepanjang hari dan Karin merasa sedang dipenjara di villa ini. Dia bahkan tidak bisa meninggalkan villa ini dengan satu langkah pun. Dia merasa tertekan sepanjang hari. Apalagi, saat Axelle pergi, ruang kerja itu seperti bencana dan segala sesuatu telah dihancurkan oleh Axelle.
Pak Axelle bahkan tidak mau pulang dan Nyonya tidak mau menundukkan kepalanya. Keduanya jelas sedang perang dingin. Ini bukan cara yang baik untuk melanjutkan sebuah hubungan, jadi Paman Zeze dan pelayang itu pun membahasnya sebelumnya dan memanfaatkan kesempatan hari ini untuk bisa mengubah situasi ini.
