"Paman yang ganteng, apakah menurutmu orang jahat ini terlihat tampan?" Caron sudah malam kepada Devano. Devano pun terlihat sedang menggunakan baju set merah muda lengkap dengan celana putih. Bahkan penampilan terlihat tampan. Tapi memang tidak setampan Axelle
"Oh, gadis kecil. Kamu memiliki mulut yang manis. Kamu tanyakan sendiri pada paman Axelle. Dia tidak akan berbohong."
"Caron, apa aku terlihat seperti pamanku? Apakah aku juga sangat ganteng?"
Dimastra sangat senang melihat Caron bangun dan Caron pun menatap Dimastra kemudian mengangguk.
"Yah!"
"Caron, maukah kamu menjadi pacarku? Aku akan melindungimu nanti! Aku bahkan tidak akan menyakitimu lagi!" ucap Dimastra dengan wajah yang serius.
Caron berkedip dan seolah sedang mempertimbangkan apakah dia akan menyetujui Dimastra. Tapi wajah Axelle menjadi lebih gelap. Sialan, beraninya dia merayu putrinya di depannya!
Putrinya bahkan baru ditemukannya kembali, bagaimana mungkin dia bisa terpikat oleh bocah bau itu.
