"Saya sangat berterima kasih atas sumbangan sumsum tulang Axelle. Tapi Axelle sekarang sudah sehat. Axelle tidak bisa lagi mengikat saya selamanya karena hal ini! Saya tidak ingin diperlakukan sebagai mainan selamanya karena Axelle lah yang telah menyumbangkan sumsum tulangnya! Aku ingin keluar dari sini!"
Karin mengucapkannya dengan penuh semangat. Pertengkaran mereka telah lama menghentikan pekerjaan para pelayan. Bahkan kini mereka memandangnya. Wajah Axelle menjadi pucat, dan dia menggertakkan gigi sambil menatap Karin. Yah, dia tahu jika dirinya telah bermulut tajam!
"Axelle, ini atm yang terdapat 200 juta di dalamnya. Itu adalah uang pengembalian hutang. Aku sudah mengembalikannya dan tidak lagi berhutang padamu."
Saat Karin menyelesaikan perkataannya, dia memasukkan kartunya ke tangan Axelle.
"Karin!"
Wajah Axelle berubah menjadi ungu karena amarahnya dan ekspresinya menjadi suram. Apakah wanita ini sekarang memiliki 200 juta untuk membungkam Axelle? Dia gila!
