"Bukankah kamu bilang jika kamu tidak memaafkan Bunda?' Carel bertanya pada Caron dengan senyuman. Caron lalu dengan cepat mengarah ke Karin, "Bu, bukannya gadis-gadis memang bermuka dua?"
Karin terkejut, "..."
"Kaaakkk, kamu berbohong lagi padaku! Kakak nakal!" Caron yang tahu dia telah dibodohi itu, dengan cepat melambaikan tangan kecilnya untuk memukul Carel.
Carel menghindari tamparannya dan melambaikan tangannya pada Karin, "Adikku sangat peduli dengan bunda, bagaimana aku bisa marah pada bunda? Meskipun Bunda sibuk, aku akan menjaga diriku dan adikku dengan baik, dan kami akan menunggu bunda pulang."
Carel selalu bijaksana, dewasa, dan stabil dibandingkan dengan teman sebayanya.
Karin benar-benar bangga, lalu mengangguk, "Sayangku, bunda akan membereskan semua urusan ini secepat mungkin dan aku akan menjemputmu setiap hari mulai nanti ya."
"Baiklah, aku akan sampai sebentar lagi. Bye Bunda."
"Selamat tinggal."
