Aku hanya menggelengkan kepalaku keheranan. Dia masih saja cekikikan. Seusai itu, kami pun saling diam. Tak lama dia menawari pudding yang dibawanya. Aku pun memakan makanan manis itu. Aku berkomentar tentang pudding ini, rasanya manis sekali dan aku menyukainya. Sekarang aku kembali diam, begitupula dengannya. Sepertinya suasana di antara kami menjadi canggung, mungkin karena isi dari catatan keinginan milikku itu.
"Rei, aku masih penasaran dengan seseorang yang kau cintai. Bisakah kau memberi tahu aku?" tanya Miyazaki. Aku terdiam dan berhenti memakan makanan manis ini. Kenapa dia mengulangi pertanyaannya? Seharusnya dia sudah melupakan itu, tapi kenapa kembali dipertanyakan? Apakah dia sangat penasaran?
"Kenapa kau ingin tahu?" tanyaku balik tanpa menatapnya. Ku lanjutkan aktivitasku.