Sehari sebelum aku ke Bunkyo, aku mampir ke gedung Artchies Projects bersama dengan Tasaki setelah bertemu dengan Yukiko Usagi. Untungnya perempuan itu tidak berulah walaupun dia terus memaksa agar aku datang ke perusahaan. Aku menolak karena tidak mau hal yang sama terjadi. Ditambah ada Tasaki yang bisa membuat perempuan itu berubah pikiran. Entah apa yang dia katakan, aku tidak begitu memedulikannya.
"Rizer?" Aku menoleh ketika seseorang memanggil namaku. Seorang perempuan yang waktu itu berbicara denganku di depan elevator di lantai 3.
"Bagaimana kabarmu?" tanyanya.
"Aku baik," jawabku. Dia tampak keheranan dengan penampilanku. Ya, aku memakai setelan jas, hanya saja sengaja tidak serapi saat pertemuan tadi, bahkan dengan sengaja aku melepaskan dasi yang aku pakai.
"Kau … tampak keren dan tampan sekali memakai setelan jas. Habis dari mana?" pujinya membuatku malu.
