Sean kemudian teringat bahwa sampai saat ini ia masih bersandiwara di depan Alexandra. Ia dikenal sebagai orang biasa, seorang sales produk elektronik yang gajinya juga tak kalah terbatas dengan gaji Alexandra.
Bagaimana jika tiba-tiba Alexandra tahu yang sebenarnya, bahwa selama ini Sean adalah orang berada dan berkuasa dan mampu melakukan apa pun dengan uangnya. Mungkinkah Alexandra akan merasa tertipu?
***
Selepas dari rumah Alexandra, Sean pun pulang, ke rumah besarnya yang nyaman dan dipenuhi para pelayan yang siap menyediakan apa pun yang ia minta. Ia berjalan mondar-mandir di tepi kolam hingga menyita perhatian Evelyn yang baru pulang dari rumah sakit.
Wanita paruh baya itu pun menghampiri Sean dan bertanya, "kau sedang apa, Sean, kenapa modar-mandir terus?"
Sean menghela napas, "mama, aku ingin bertanya sesuatu, bagaimana perasaan mama jika tahu papa berbohong pada mama?" tanyanya.