Sean menatap Alexandra yang masih bersemu-semu wajahnya. Ia pun berdiri lalu mengulurkan tangannya, "mari, kubantu kau ke meja makan."
Alexandra meletakkan jemarinya di atas telapak Sean. Pria itu lalu melingkarkan tangan Alexandra ke belakang lehernya dan membopong Alexandra untuk didudukkan ke kursi rodanya.
"Terima kasih," ucap Alexandra setelah ia duduk dengan benar di kursi rodanya.
Sean lalu mendorong kursi roda Alexandra menuju ke meja makan. Saat sampai Alexandra langsung disambut oleh meja makan besar yang sudah di isi berbagai macam makanan.
Liam pun sudah duduk di sana dengan canggung dan Alexandra kini berada di sebelahnya. Mata Alexandra tak lepas dari semua makanan yang sebagian belum pernah ia makan selama hidupnya.
Ia tak bisa membayangkan sebenarnya sebanyak apa makanan yang di masak oleh para pelayan Evelyn setiap harinya hanya untuk tiga orang saja.
"Ayo, Alexandra, makan yang banyak supaya kau lekas sembuh," kata Evelyn dengan senyum ramah.
