Saat itu Samantha akan pergi untuk rapat dengan para petinggi partai. Tetapi ponselnya tertinggal dan ponsel itu sangat penting baginya karena di sanalah ia menyimpan berbagai hal penting untuk urusan pekerjaannya.
Saat kembali ia melihat Abraham yang meninggalkan rumah bersama dengan Lusi. Keduanya tampak mesra di dalam mobil. Belakangan ini Samantha memang sudah curiga melihat gelagat aneh suami dan oembantunya.
Alhasil, Samantha tidak jadi mengambil ponsel atau menghadiri rapat pentingnya. Ia lebih memilih membuntuti ke mana perginya Abraham dan Lusi.
Pikiran Samantha sudah berpikir yang bukan-bukan. Jangan-jangan mereka akan pergi berkencan atau malah ke hotel untuk berduaan di sana. Tetapi, nyatanya tidak.