"Bagaimana jika saya merasa bahwa semua tawaran itu tak cukup menguntungkan bagi saya?"
"Tidak cukup dengan uang? Lalu apa yang kamu inginkan? Alasan klasik seperti cinta? Perhatian dan kasih sayang? Bukankah seorang Tera tak percaya cinta, namun mampu menjalin hubungan dengan pria biasa?"
Tera menyadari jika suara Sebastian berubah sangat pahit, emosi pria itu mulai bangkit, namun pertahanan diri di sekitar Nora mampu mencegah kemarahannya yang mulai melejit.
"Jawab, apa yang bisa membuatmu merasa untung dengan pernikahan ini?" tekan Sebastian.
Walau takut namun Tera tetap berlanjut, "Tidak ada. Tidak ada yang bisa membuat saya merasa beruntung dan ingin menjalankan pernikahan ini. Jadi tolong, lepaskan saya. Tidak bisa, Boss. Demi Tuhan saya tidak bisa menikah dengan Anda."
Rahang Sebastian bergemeletuk, pria itu menatap marah dan mendekatkan wajahnya.
"Kalau begitu kita gunakan cara terakhir."
"Cara terakhir?" ulang Tera seperti wanita bodoh.