Kepala itu masih terasa berat dan pusing ketika baru saja terbangun. Ia hampir berteriak agar budaknya datang ke kamar, namun langsung terkejut karena ini bukan di rumah nya.
Pria tua itu terbangun ketika di siram dengan air, mulutnya di sumpal hingga ia tak bisa berteriak. Kedua tangan dan kakinya di ikat erat hingga tak bisa memberontak.
Apa yang sebenarnya terjadi, ia kemudian mengingat kejadian sebelumnya.
Ia ingat sedang menuju tempat lain ketika melihat seseorang yang dikenalnya. Ia pun memutuskan untuk mengejarnya, dan saat itu ia telah dibuntuti oleh seseorang, dan ketika lemah ia pun segera dibawa pergi.
Tak akan menyenangkan jika ia langsung mati begitu saja. Jadi dengan gerobak ia di bawa ke pondok oleh mereka.
Wajahnya nampak ketakutan karena berada di tempat asing.
Di mana ia sekarang?
Ia terkejut terlebih Cannon kini tengah menatapnya dengan sinis.
sementara, di sampingnya ada Dexa yang tengah memanaskan potongan besi dengan api.