Kali ini mereka terdiam, apa yang barusan dikatakan oleh profesor Jim adalah sesuatu yang menjadi putusannya.
Ia tak bisa menolong semuanya.
lagi pula ia tak punya kekuasaan sebesar itu.
Rasanya mustahil bisa menolong semua anak.
Jadi kalau dirincikan hanya tiga anak yang bisa ditolongnya.
sementara dua lagi ia tidak tahu.
"Apa tidak ada alternatif lain prof?"
"Sudah ku pikirkan tapi itu sulit mereka berasal dari luar–"
Kemudian ucapannya terhenti ketika ia menatap Samuel.
mungkin ada saya hal lain yang bisa mereka lakukan dengan menggunakan anak itu tapi masalahnya Apakah Samuel yang menginginkan hal ini dan apakah keluarganya akan membiarkan sama yang melakukannya.
sadar bahwa dirinya tengah ditatap Samuel pun menatapnya balik.
"Apa ada yang ingin anda katakan kepada saya Prof?" tanya Samuel berterus terang.
bukannya menjawab tapi itu malah tertawa mendengarnya.
"Kau peka sekali. rasanya tidak mungkin kau datang ke sini hanya untuk melihat saja bukan?"