Suasana di halaman itu langsung hening. Tiada satu pun orang yang berani membuka mulutnya. Semuanya membungkam seribu bahasa.
Pendekar Naga Putih kemudian maju ke tengah-tengah halaman. Ia menyapu kandang kepada puluhan anggota perampok yang tersisa.
Di antara mereka, tidak ada yang berani beradu pandangan dengan pemuda serba putih tersebut. Alasannya tak lain adalah karena pandangan mata pemuda itu terlampau tajam.
Seolah-olah itu adalah pisau tajam yang ingin menembus jantungnya.
"Jika di antara kalian ada yang ingin pergi dari sini, silahkan pergi sekarang juga. Pergi sejauh mungkin dan jangan pernah lagi kembali ke tempat ini," kata Zhang Yi dengan suaranya yang lantang dan menggema.
Para perampok itu saling pandang satu sama lain. Seolah-olah mereka masih bingung dengan perkataan dirinya.
"Apakah di antara kalian tidak ada yang ingin pergi? Apakah kalian ingin mati konyol di tempat ini?"