"aku punya permainan baru dan menyenangkan kau mau?" Aska bertanya dengan senyum yang menjanjikan.
"yes sir, Im yours!" jawab wanita itu.
Wanita itu mulai membayangkan permainan apa saja yang akan ia lakukan bersama si tampan Aska, bayangan ia berteriak nikmat di bawah tubuh kekar dan keras Aska berseliweran di kepalanya.
"kita berangkat!" ujar Aska menginjak pedal gas.
"aku menanti nya!" gumam wanita itu kegirangan.
Setengah jam kemudian mereka Tiba di sebuah rumah di tepi kota. Rumah kosong berwarna putih keseluruhan dinding. Lantai nya berwarna merah. Rumah itu tidak terlalu besar, hanya 1 kamar tidur, 1 gudang dan 1 ruang tengah yang merangkap sebagai dapur. Rumah itu tidak bertingkat.
Seram
Kata pertama yang melintas di benak wanita itu. Namun hayalan erotis melintas meniadakan rasa gamang nya terhadap rumah itu.
"apa ini rumah mu?"tanya wanita itu.