Diam-diam Salsha meneteskan airmatanya saat mendengar ucapan Aldi tersebut. Tak sadarkah Aldi jika Salsha merasa sakit dan cemburu mendengarnya. Ia merasa seperti tak di hargai keberadannya.
Buru-buru Salsha menatap keluar jendela dan menghapus airmatanya. Ia tak ingin terlihat lemah lagi di hadapan Aldi.
"Tipe kamu banget, dong?" tanya Salsha. Ia masih belum puas mengorek informasi tentang bagaimana sosok Andirah di mata Aldi.
"Kamu nanyain hal kayak gitu nggak sakit hati?" Aldi melirik Salsha sekilas. "Pertanyaan kamu udah aneh banget."
"Andirah cantik, kamu nggak tertarik sama dia?"
"Berhenti nanyain hal yang bikin hati kamu sakit, Sha."
Salsha tertawa sumbang, mencoba bersikap tegar. "Dia cantik. Kamu nggak ada niat jadiin dia pacar?"